Tendangan Kick off babak pertama dilakukan oleh Tim Pasuruan, sentuhan pertama kapten Pasuruan langsung melakukan tendangan keras ke arah gawang Tim Situbondo hanya sayang arahnya masih melenceng. Setelah itu Tim Situbondo mencoba mengusai pertandingan dengan ciri khas permainan ala tiki takanya. Belum lama pertandingan berjalan Tim Situbondo sudah membuka keunggulan melalui pemain lincah Yudi yang melakukan tembakan dari sudut sempit, bola sempat membentur kiper lawan tapi bola akhirnya melewati garis gawang. Situbondo unggul 1-0.
Selang dua menit bola sodoran dari Denni kepada Riski dan berhasil dikonversi menjadi gol, melalui sepakan kerasnya yang menghujam sisi kanan gawang.
Setelah gol kedua tempo permainan sedikit menurun. Situbondo yang sudah unggul mencoba mendikte permainan dengan operan2 pendek. Sial bagi Situbondo datang menjelang akhir babak pertama. Julay yang melakukan pelanggaran di depan kotak penalti menghasilkan tendangan bebas bagi Pasuruan. Pemain bernomor punggung sembilan melakukan shooting dan masuk. Pagar dari situbondo yang membuka celah berhasil dimanfaatkan oleh Pasuruan menjadi gol.
Situbondo kembali menjauh setelah Riski berhasil menyelesaikan umpan manis dari Yudi, sambil menjatuhkan diri Riski berhasi memperdayai kiper Pasuruan. Sebelum babak pertama berakhir Pasuruan memperkecil kedudukan menjadi 3-2 setelah tendangan langsung dari tengah lapangan berhasil menghujam jala gawang Eko "Tevez".
Babak kedua berjalan dalam tempo tinggi, kedua tim saling jual beli serangan yang memaksa kedua kiper tim harus berjibaku menyelamatkan gawangnya. Gol yang ditunggu akhirnya datang, Yudi yang unggul kecepatan atas pemain Pasuruan berhasil melewati dua pemain lawan sebelum menempatkan bola ke sudut gawang yang sulit dijangkau kiper lawan. Pada menit 7 Babak II, penyelamatan penting oleh Julay yang dalam Porsenida ini selalu tampil luar biasa ketika striker Pasuruan sendiri di depan gawang, berhasil di intercept oleh Julay sehingga gawang Eko masih terselamatkan.
Pasuruan kembali menipiskan jarak menjadi 4-3 setelah striker Pasuruan mencocor bola liar di depan gawang. Riski yang menjadi top skor dari Situbondo kembali menunjukkan kelasnya setelah kembali menjauhkan keunggulan Situbondo dengan tendangan geledeknya membuat kiper Pasuruan terpaku.
Sebelum peluit panjang ditiup wasit Pasuruan sempat menipiskan keadaan setelah tendangan bakcheel dari kapten Pasuruan berhasil mengecoh Eko dan Julay. Hanya waktu tersisa tidak dapat menyelamatkan Pasuruan dari kekalahan dan menahbiskan Kabupaten Situbondo sebagai juara 3 dalam pagelaran Porsenida Ke-2 kali ini.
Ini sebagai prestasi tersendiri bagi Tim Futsal Situbondo yang pada latihan terakhir sehari sebelum keberangkatan sempat melawan Tim Futsal IKAPTK Situbondo. Ini juga obat dahaga bagi pecinta bola Kota Santri itu.
Kontributor Liputan : DTW (16)
Editor : DRK (08)
Menang dg tumbal 2 buah hp :'(
BalasHapus